Giant Leap to Success

Desember 2020

Admin Web
Odoo Members (Jan. 21, 2013 - Source: Gareth Cattermole/Getty Images Europe)

Giant Leap to Success

Arnold lahir di sebuah kota kecil bernama Graz di Austria. Ayahnya seorang polisi desa yang hidup pas-pasan. Dari kecil dia tinggal di rumah yang tidak ada air, telepon atau kulkas sampai usia empat belas tahun. Meskipun tinggal dan besar di daerah kecil, Arnold selalu punya impian yang besar. Dia selalu mengatakan “Saya ingin ikut ambil bagian dalam hal-hal yang besar, impian yang besar, gedung pencakar langit yang tinggi, uang yang banyak serta tindakan yang besar”.

Suatu ketika Arnold memutuskan untuk pergi ke Amerika Serikat. Awalnya, ia mulai berlatih angkat besi di sebuah gedung olah raga milik tim sepak bola local. Namun ia begitu terkesan setelah melihat orang-orang yang mampu mengangkat besi beratus-ratus kilogram dalam sekali angkat dibandingkan dengan apa yang dia lihat di lapangan sepak bola.

Sejak itu, Arnold memutuskan untuk mengikuti program bina raga dan dia terus menerus berlatih angkat besi dari hari ke hari, minggu ke minggu, bulan ke bulan dan tahun ke tahun. Hingga di usia lima belas tahun, Arnold memiliki impian bisa meraih gelar “Mr Universe”. Arnold begitu yakin bahwa kelak dia bisa memenangkan gelar tersebut sehingga ia terus berlatih keras membentuk otot-otot tubuhnya selama lima jam sehari.
Kerja keras Arnold mulai mendatangkan hasil, ketika dia mengikuti kejuaraan “Mr Eropa Junior”, Arnold keluar sebagai juara. Kemudian di usia dua puluh lima tahun, Arnold sukses mewujudkan impian besarnya meraih gelar “Mr Universe” dan merupakan pria termuda yang pernah memenangkan gelar tersebut. Tahun berikutnya, Arnold ke Amerika, lantas dalam waktu dua tahun, di luar dugaan, dia sukses memenangkan tiga gelar bina raga sekaligus yaitu gelar “Mr Universe”, “Mr World” dan “Mr Olympia”.

Kalau Anda perhatikan, minimal ada tiga kunci keberhasilan dalam kisah hidup Arnold Schwarzenegger: mimpi, keyakinan dan tindakan. Meskipun dalam kondisi susah, Arnold berani bermimpi besar: menjadi Mr Universe. Mimpi ini mulai memberikan arah yang jelas bagi Arnold. Seperti apa masa depannya nanti serta apa yang harus ia kerjakan untuk memperoleh masa depan tersebut. Mimpi saja tidak cukup. Seseorang harus punya keyakinan yang besar agar mimpi ini mulai dikerjakan. Arnold begitu yakin bahwa suatu nanti dia pasti mampu meraih gelar Mr Universe. Dengan modal keyakinan ini, dia mulai mengambil tindakan untuk berlatih secara konsisten. Dan faktor terakhir inilah, tindakan yang membedakan dia dengan pria-pria lain yang hanya bermimpi memiliki badan bagus dan memenangi Mr Universe. Arnold benar-benar mengambil tindakan bukan sekali, dua kali, atau tiga kali. Tetapi terus menerus secara konsisten sampai akhirnya ia berhasil.

karya Petrus Hartono